definisi : metodologi penelitian

metodologi penelitian merupakan suatu kajian yang mengulas tentang usaha untuk menemukan, megembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan dengan menggunakan cara-cara ilmiah. dalam melakukan penelitian ada berbagai macam metode yang dapat dipilih. metode yang dipilih berhubungan erat dengan prosedur, alat serta desain penelitian yang digunakan.

metode penelitian
agar dalam penelitian terjamin tingkat validitasnya, maka pemilihan metode penelitian harus didasarkan pada realitas yang menjadi objek.

mengacu pada teori moh. nasir (1988), dijelaskan tentang definisi metode penelitian deskriptif, dimana metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa di masa sekarang. penggunaan metode penelitian deskriptif ini berupa studi kasus dengan analisis kualitatif. tujuan dari penelitian deskripsi adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki.

menurut masri singarimbun (1987 : 4), penelitian deskriptif dimaksudkan untuk pengukuran yang cermat terhadap fenomena sosial tertentu, misalnya perceraian, pengangguran, keadaan gizi, preferensi terhadap politik tertentu dan lain-lain. peneliti mengembangkan konsep dan menghimpun fakta, tetapi tidak melakukan pengujian hipotesa.

menurut lexy j. moleong (2001), mengemukakan metode deskriptif ; data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka. hal ini disebabkan oleh adanya penerapan metode kualitatif. selain itu, semua yang dikumpulkan berkemungkinan menjadi kunci terhadap apa yang sudah diteliti. dengan demikian, laporan penelitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tersebut. data tersebut mungkin berasal dari naskah wawancara, catatan lapangan, videotape, dokumen pribadi, catatan atau memo, dan dokumen resmi lainnya.

variabel penelitian
agar konsep-konsep dapat diteliti secara empiris, mereka harus dioperasionalisasikan dengan mengubahnya menjadi variabel, yang berarti sesuatu yang mempunyai variasi nilai. caranya adalah dengan memilih dimensi tertentu konsep yang mempunyai variasi nilai. (sofian effendi :1989)

saifuddin azwar, (1998 :59) mengatakan, sesuatu dinamai variabel dikarenakan secara kuantitatif atau secara kualitatif ia dapat bervariasi. apabila sesuatu tidak dapat bervariasi maka ia bukan variabel melainkan konstanta.

pertama, variabel bebas (independent variable) : adalah variabel yang memberikan pengaruh pada variabel lain sehingga tanpa variabel ini tidak akan muncul variabel terikat/dependent. variabel bebas dalam penelitian ini adalah :

kedua, variabel terikat (dependent variable) : adalah variabel yang muncul akibat adanya variabel bebas

teknik pengumpulan data
dalam upaya pengumpulan data yang diperlukan untuk penelitian dilakukan melalui cara atau teknik penelitian tertentu. hadari nawawi (1998 :94) mengemukakan enam teknik penelitian sebagai cara yang dapat ditempuh untuk mengumpulkan data yaitu :
  1. teknik observasi langsung, yakni mengumpulkan data melalui pengamatan dan pencatatan gejala yang tampak pada objek penelitian.
  2. teknik observasi tidak langsung , yakni mengumpulkan data melalui pengamatan objek secara tidak langsung.
  3. teknik komunikasi langsung, yakni mengumpulkan data dimana peneliti mengadakan kontak langsung secara lisan dengan sumber data.
  4. teknik komunikasi tidak langsung, yakni mengumpulkan data dengan mengadakan hubungan tidak langsung tapi menggunakan alat.
  5. teknik pengukuran, yakni mengumpulkan data yang bersifat kuantitatif.
  6. teknik studi dokumen/library research/bibliographis, yakni mengumpulkan data dengan sumber-sumber bacaan yang relevan.

teknik pengambilan sampel
sampel adalah bagian dari populasi. populasi atau universe ialah jumlah keseluruhan dari unit analisa yang ciri-cirinya akan diduga. dalam penelitian ini pengambilan sampel dengan metode pengambilan sampel yang tidak acak (non probability sampling) maksudnya adalah untuk menyesuaikan dengan kriteria tertentu yang disebut juga pengambilan sampel bertujuan (purposive sampling).

teknik analisa data
analisis data (patton 1980 dalam lexy j. moleong 2001); adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori dan satuan uraian dasar. ia membedakannya dengan penafsiran, yaitu memberikan arti yang signifikan terhadap analisis, menjelaskan pola uraian, dan mencari hubungan diantara dimensi-dimensi uraian.

setelah data yang dibutuhkan diperoleh melalui penelitian lapangan, selanjutnya dilakukan analisa data yang akan membantu dalam memahami permasalahan dan mengambil suatu kesimpulan hasil penelitian untuk akhirnya menghasilkan rekomendasi. analisis yang digunakan adalah metode analisis kualitatif.