paparan singkat : arah penataaan organisasi pemerintah

membuka lagi file pembelajaran. kali ini saya belajar tentang arah dari kebijakan organisasi pemerintah dalam menata organisasi pemerintah. menarik belajar tentang hal ini, karena kita akan tahu, bagaimana seharusnya organisasi itu dibentuk dan seperti apa ciri atau arah dari organisasi pemerintah yang sesuai dengan kemajuan zaman. dan berikut paparan pembelajarannya :

arah organisasi pemerintah dimasa depan :

visi dan misi organisasi jelas
dengan visi dan misi yang jelas, akan dapat disusun organisasi yang benar-benar sesuai dengan tuntutan kebutuhan dan terutama mampu menyeimbangkan antara kemampuan sumber daya organisasi dengan kebutuhan nyata masyarakat.

organisasi flat atau datar
dengan organisasi yang berbentuk flat atau datar berarti struktur organisasi tidak perlu terdiri dari banyak tingkatan atau hierarkhi, organisasi cukup memiliki satu layer di bawah pucuk pimpinan. dengan bentuk organisasi seperti itu maka proses dalam organisasi akan dapat dilakukan dengan cepat karena dengan penghematan layer dalam struktur organisasi, maka waktu yang kurang diperlukan akan tereduksi.

organisasi ramping atau tidak banyak pembidangan
dengan organisasi yang berbentuk ramping, maka jumlah pembidangan secara horisontal dapat ditekan seminimal mungkin sesuai dengan beban dan sifat tugasnya, sehingga span of control-nya berada pada posisi ideal.

organisasi jejaring (network organization)
dalam era globalisasi dewasa ini harus harus ditumbuhkan organisasi jejaring, karena organisasi seperti inilah yang mampu melakukan aktivitas organisasi secara cepat dan efisien. organisasi yang tidak memanfaatkan networking, cepat atau lambat akan ditinggalkan pelanggan tertinggal karena kalah bersaing. untuk itu berbagai kalangan menilai bahwa organisasi yang sukses adalah “small organization large networking”.

strategi organisasi pembelajar (learning organization)
dalam suasana perubahan yang sangat cepat dewasa ini, diperlukan organisasi yang mampu mentranformasikan dirinya untuk menjawab tantangan-tantangan dan kesempatan yang timbul akibat perubahan yang timbul akibat perubahan tersebut. proses transformasi atau belajar dari setiap unsur dalam organisasi tersebut kita kenal sebagai “organisasi pembelajar”. pada akhirnya organisasi yang cepat belajar akan mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan yang terjadi.

organisasi banyak diisi jabatan-jabatan profesional
hal ini terkait dengan bentuk organisasi yang flat dengan layer struktural struktural yang minimal, maka sejalan itu organisasi lebih banyak didisi oleh pejabat-pejabat profesional ayatau fungsional yang bekerja berdasarkan kompetisi profesional di bidang tertentu sesuai dengan core business yang organisasi bersangkutan.

organisasi bervariasi
organisasi terbuka untuk memiliki struktur yang berbeda antara satu lembaga dengan lembaga lain sesuai dengan kondisi dan prioritas misi masing-masing lembaga tersebut. untuk itu pendekatan uniformitas yang kaku tidak tepat digunakan dalam penataan kelembagaan.”