catatan dinihari : belajar pengertian birokrasi

asyik juga ternyata sambil nonton bola…dinihari ini, sambil belajar tentang birokrasi.
langsung ke tkp saja ya… tentang pengertian birokrasi :

birokrasi sering dipergunakan dalam beberapa pengertian. sekurang-kurangnya terdapat tujuh pengertian yang sering terkandung dalam istilah birokrasi. menurut albrow (dalam warwick, 1975:4), birokrasi diartikan sebagai :
  1. organisasi rasional (rational organization).
  2. ketidakefisienan organisasi (organizational inefficiency).
  3. pemerintahan oleh para pejabat (rule by officials).
  4. administrasi negara (public administration).
  5. administrasi oleh para pejabat (administration by official).
  6. bentuk organisasi dengan ciri dan kualitas tertentu seperti hirarki serta peraturan-peraturan (type of organization with specific characteristic and quality as hierarchies and rules).
  7. salah satu ciri masyarakat modern yang mutlak (an essential quality of modern society).
birokrasi sebagai suatu bentuk dengan ciri-ciri yang khusus, menjadi pusat perhatian para ahli berbagai disiplin ilmu sosial karena jasa max weber. dalam karyanya, the theory of economic and social organization, weber mengemukakan konsepnya tentang the ideal type of bureaucracy dengan merumuskan ciri-ciri pokok organisasi yang lebih sesuai dengan masyarakat modern. hal ini dirangkum oleh albrow (dalam warwick, 1975:4) dalam empat ciri utama, yaitu :
  1. adanya suatu struktur hirarkis yang melibatkan pendelegasian wewenang dari atas kebawah dalam organisasi (a hierarchical structure involving delegations of authority from the top to the bottom of an organization).
  2. adanya posisi-posisi atau jabatan-jabatan yang masing-masing memiliki tugas dan tanggung jawab yang tegas (a series of official positions or offices, each having prescribed duties and responsibilites).
  3. adanya aturan-aturan, regulasi-regulasi dan standar-standar formal yang mengatur bekerjanya organisasi dan tingkah laku para anggotanya (formal rules, regulations and standards governing operations of the organization and behavior of its members).
  4. adanya personil yang secara teknis memenuhi syarat, yang dipekerjakan atas dasar karir, dengan promosi yang didasarkan- kualifikasi dan penampilan (techincally qualified personel employed on a career basis, with promotion based on qualifications and performance).
la palombara (dalam santoso, 1995:13) merangkum ciri-ciri khusus organisasi birokrasi dalam lima aspek, yaitu :
  1. aturan-aturan administratif yang sangat terdiferensiasi dan terspesialisasi (specialized highly differentiated administrative rules).
  2. rekrutmen atas dasar prestasi (diukur melalui ujian) bukan atas dasar askripsi (recruitmen on the basis of achievement measured by examinations rather than ascription).
  3. penempatan, mutasi dan peralihan serta promosi atas dasar kiriteria universalistis bukan atas dasar kriteria partikularistis (placement, transfer and promotion on the basis of universalistis rather than partikularistik criteria).
  4. administrator-administrator yang merupakan tenaga profesional yang digajih dan yang memandang pekerjaannya sebagai karir (administrators who are salaried profesissional who view their work as career).
  5. pembuatan keputusan administratif dalam konteks hirarki, tanggung jawab serta disiplin yang rasional dan mudah dipahami(administrative decision making within a rational and readily understood context of hierarchy, responsibility and dicipline).